Komunikasi memang sebegitu pentingnya. Makanya nggak heran, kalau komunikasi yang nggak lancar bisa membuat hubungan tersendat-sendat pula. Ibarat bangunan, komunikasi itu perekat, penyempurna, pengisi setiap kekurangan. Dalam menjalin sebuah hubungan, utamakan komunikasi. Kalau komunikasinya sudah baik maka hal lainnya akan mengikuti.

Sayangnya, nggak semua pasangan sadar betul akan arti pentingnya komunikasi. Ada yang cuek banget soal kabar, padahal saling berkabar itu bisa dibilang komunikasi utama antara kamu dan pacar. Kalau kamu menganggap berkabar sama pacar itu ribet karena berarti kamu dan pacar harus selalu memberitahu setiap pergerakan kepada satu sama lain, maka jelas dia memandang pentingnya berkabar sama pacar dalam perspektif yang salah.

Nggak harus selalu ngabarin. Lagi haus, ngabarin. Lagi kebelet pipis juga ngabarin, lagi otw ke toilet juga ngabarin. Nggak, nggak harus gitu kok. Kalau memang sedang sibuk karena satu urusan, ya selesaikan lah urusannya. Tapi sebelumnya ya berkabar dulu, bilang mau apa dan kemungkinan memang akan jarang balas chat sampai beberapa jam ke depan. Biar pacarmu ditinggalnya juga tenang.

1. Tenang, tenang..

Sejam, dua jam menunggu pasti masih santai. tapi kalau sudah lebih dari 5 jam pasti langsung ketar-ketir. Setiap kamu merasa mau marah, tarik napas dalam-dalam lalu keluarkan perlahan agar kamu tetap tenang.

2. Jangan pikir macam-macam biar nggak bertengkar

Pikiran jelek akan memperburuk situasi. Hatimu bakalan makin nggak tenang, dan emosimu akan semakin memuncak. So, sebisa mungkin kendalikan pikiranmu agar tetap positif.

3. Tunggu sampai dia muncul

Kalau dia nggak ada kabar gitu, mau ngapain lagi memang kamu selain menunggu? Nanya ke orang rumah atau teman-teman bisa sih, tapi nanti terkesan insecure.

4. Nggak sabar? Kepoin aja lewat media sosial

Mending cari tahu lewat sosmed dia, teman-teman yang mungkin sedang bersamanya, atau keluarganya. Siapa tahu kamu dapat clue.

5. Kirim satu chat atau sms lagi, boleh lah

Isinya, “kalau kamu udah ingat punya pacar, kabarin ya” udah, gitu aja. Singkat, cool, tapi tetap ada unsur kemarahan di dalamnya.

6. Tahan keinginan untuk memberondong dia dengan pertanyaan

Saat dia muncul, nggak usah lah langsung ngomel atau tanya dia ini itu, dengarkan dulu. Kalau kamu langsung mengonfrontasi dia, yang ada dia malah malas dan kamu nggak dapat jawaban yang kamu harapkan.

7. Dengarkan alasannya

Simak apa yang dia bicarakan, supaya kamu bisa menilai jawabannya benar atau karangan. Kalau ada yang ingin ditanyakan, tanyakan dengan nada tenang dan tetap lembut.

8. Bicarakan dengan tenang sampai kamu lega

Sampaikan ke dia perasaanmu seharian ini nungguin kabar dia. Bilang padanya apa yang kamu mau, lalu sebaiknya gimana supaya kalian berdua sama-sama enak menghadapi situasi semacam ini. Menjalin hubungan itu kan tentang menyelaraskan langkah, nah agar hubunganmu dan dia berjalan sebagaimana mestinya, pandai-pandailah berkompromi termasuk untuk hal seperti ini. Jadi walau kamu kesal karena si pacar seharian nggak ada kabar, kamu tetap bisa mengungkapkan kekesalanmu dengan cara elegan tanpa perlu ngamuk-ngamuk ke pacar.

Sumber: www.bintang.com