Tubuh yang sehat selalu ditandai dengan pencernaan yang sehat. Hal ini dikarenakan apa yang kita konsumsi sehari-hari menjadi penentu kesehatan tubuh. Ketika makanan yang dikonsumsi minim nutrisi, maka sistem pencernaanlah yang terlebih dahulu terkena dampaknya.

Untungnya, ada beragam gejala yang bisa diamati saat gangguan pencernaan tersebut terjadi.

Mau tahu apa saja gejalanya? Yuk cek satu persatu daftarnya berikut ini.

  1. Perut kembung

Pernah mengalami perut kembung sesaat setelah mengonsumsi makanan tertentu? Nah kondisi ini bisa jadi salah satu pertanda adanya gangguan pada pencernaan anda. Bisa jadi makanan yang anda konsumsi gagal dicerna dengan baik oleh tubuh sehingga menyebabkan terbentuknya gas di dalam usus.

Gas yang terkumpul secara terus menerus tentu bisa menyebabkan perut menjadi kembung. Untuk mencegah hal ini terjadi, cobalah untuk menghindari makanan atau minuman yang memicu terbentuknya gas saat dicerna seperti kubis dan minuman berkarbonasi/bersoda.

  1. Diare

Jangan anggap remeh diare yang anda alami, karena itu bisa menjadi penunjuk terjadinya gangguan pencernaan. Ada baiknya untuk mengingat kembali makanan yang sebelumnya dikonsumsi, karena bisa jadi ialah yang menjadi penyebab diare anda.

Jika sudah mengetahui makanan yang menjadi penyebab diare tersebut, ada baiknya untuk membatasi konsumsinya guna mencegah diare terulang kembali.

  1. Bersendawa

Bersendawa seringkali dianggap sebagai salah satu hal yang wajar terjadi setelah makan. Padahal bersendawa bisa jadi merupakan pertanda adanya gangguan pencernaan yang tidak disadari. Terlebih jika sebelumnya anda mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat.

Makanan yang mengandung karbohidrat ternyata bisa memicu terjadinya ketidakseimbangan pada sistem pencernaan, misalnya nasi, jika dikonsumsi secara berlebihan. Salah satu akibatnya ialah bersendawa.

Karenanya akan lebih baik jika anda melakukan moderasi atau penyesuaian saat akan mengonsumsi makanan sumber karbohidrat, atau jika perlu, konsumsilah gandum utuh, buah dan sayuran segar sebagai gantinya.

  1. Kentut

Pernah kentut berkali kali setelah makan? Jika ya, ini tandanya pencernaan anda sedang bermasalah. Tubuh mengalami gangguan pencernaan, dimana terjadi ketidakseimbangan sehingga makanan yang masuk gagal tercerna dengan baik. Akibatnya terjadilah akumulasi gas yang kemudian memicu kentut.

  1. Tidak berenergi

Gangguan pencernaan sebenarnya bisa dideteksi dengan mudah. Caranya dengan mengamati kondisi tubuh sepanjang hari. Ketika pencernaan sehat, tubuh akan terasa lebih berenergi. Lain halnya ketika pencernaan mengalami gangguan. Tubuh akan cenderung terasa kurang berenergi.

Rasa lelah bisa menghantui anda sepanjang hari akibat terganggunya pencernaan anda. Hal ini dikarenakan hilangnya nutrisi penting yang diperlukan tubuh akibat pencernaan yang kurang sehat. Normalnya, sistem pencernaan yang sehat akan mampu menyerap semua nutrisi yang berasal dari makanan.

Selain gagal menyerap keseluruhan nutrisi yang diperlukan, sistem pencernaan yang terganggu juga akan menyisakan racun di dalam tubuh. Racun ini ternyata bisa mempengaruhi tingkat energi tubuh.

Ditambah lagi, sistem pencernaan yang kurang sehat dapat memicu terbentuknya senyawa cytokine, yang sangat erat hubungannya dengan rasa lelah.

  1. Masalah kulit

Jangan pernah menyepelekan jerawat yang muncul di wajah anda, karena ia bisa jadi salah satu pertanda bahwa pencernaan anda sedang terganggu. Terlebih jika jerawat terus menerus muncul walaupun anda sudah mengobatinya dengan berbagai cara.

Hal ini sesuai dengan pernyataan para ahli sekaligus didukung oleh sebuah studi pada tahun 2011, yang menyatakan bahwa ketidakseimbangan bakteri dalam usus merupakan salah satu faktor pemicu timbulnya jerawat.

Ketidakseimbangan bakteri dalam usus menyebabkan kinerja sistem pencernaan jadi kurang optimal, sehingga nutrisi yang diperlukan kulit untuk melawan bakteri penyebab jerawat gagal diserap dengan baik.

  1. Obesitas

Pernah mengamati seseorang yang menjalani diet tanpa hasil? Jika ya, mungkin anda akan merasa heran mengapa diet yang dilakukan bisa gagal. Ternyata penyebab gagalnya diet tersebut ialah gangguan pada pencernaan.

Jumlah bakteri negatif dalam usus lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah bakteri positif. Akibatnya penyerapan nutrisi penting jadi kurang optimal, terutama penyerapan lemak. Inilah sebabnya diet yang dilakukan tidak kunjung memberikan hasil.

  1. Bau mulut

Bau mulut ternyata bisa menjadi pertanda adanya gangguan pada sistem pencernaan. Ketika jumlah bakteri dalam usus tidak seimbang antara bakteri negatif dan positif, maka dampaknya bisa memicu bau mulut.

Bakteri negatif di dalam usus bisa memicu pertumbuhan bakteri negatif di dalam mulut. Inilah sebabnya mengapa orang yang mengalami gangguan pencernaan cenderung mengalami bau mulut.

  1. Perubahan mood

Jangan pernah meremehkan setiap perubahan mood yang anda alami. Ketika mood sering mengalami perubahan yang cukup drastis, terutama yang mengarah pada depresi, anda perlu waspada. Bisa jadi kondisi tersebut pertanda adanya gangguan pada sistem pencernaan anda.

Adanya bakteri jahat di dalam usus ternyata dapat memicu produksi racun yang bisa menjangkau otak. Racun tersebut nantinya akan menghambat produksi serotonin yang merupakan senyawa pereda stres. Akibatnya anda jadi sering merasa tidak mood.

  1. Gangguan tidur

Gangguan tidur bisa jadi disebabkan oleh pencernaan yang terganggu.

Seseorang yang mengalami gangguan pencernaan akan cenderung mengalami gangguan tidur. Hal ini terjadi akibat pengaruh kesehatan usus terhadap produksi serotonin yang 80 persen diproduksi dalam usus. Ketika kesehatan usus terganggu, maka produksi serotonin jadi berkurang.

Serotonin sendiri ternyata tidak hanya mempengaruhi mood seseorang, tetapi juga dapat mempengaruhi tidur seseorang. Jadi jangan heran jika orang yang mengalami gangguan pencernaan jadi sulit tidur.

  1. Konstipasi (susah BAB)

Ketika sistem pencernaan tubuh bermasalah, maka jangan heran jika anda akan mengalami yang namanya konstipasi. Pencernaan yang tidak sehat akan berdampak pada terhambatnya proses pengeluaran.

  1. Mual

Ketika anda sering merasa mual setelah mengonsumsi makanan, jangan langsung menyalahkan makanan yang dikonsumsi. Bisa jadi pencernaan andalah yang sedang bermasalah sehingga jadi sulit menerima asupan makanan. Karenanya segera konsultasikan dengan ahlinya begitu rasa mual terus menerus anda rasakan.

  1. Alergi makanan

Alergi terhadap makanan tertentu ternyata bisa terjadi akibat gangguan pencernaan. Ketika seseorang mengalami gangguan pencernaan, ia jadi lebih rentan mengalami alergi makanan jika dibandingkan dengan mereka yang pencernaannya sehat.

Hal ini dikarenakan bakteri positif yang ada di dalam usus dapat mencegah terjadinya alergi. Nah ketika alergi terjadi, ini berarti jumlah bakteri positif di dalam usus lebih sedikit sehingga tidak bisa bekerja optimal dalam hal mencegah alergi makanan.

Gangguan pencernaan memang seringkali terjadi. Namun dengan mengetahui gejalanya tersebut, anda kini bisa mengetahuinya lebih cepat, sehingga penanganan pun bisa segera diupayakan. Dengan begitu diharapkan pencernaan bisa kembali sehat dan anda pun terbebas dari rasa tidak nyaman yang bisa menganggu aktivitas harian anda.(source)