Mata adalah organ yang paling penting di antara indera lainnya. Sebab, 80 persen dari apa yang kita pahami berasal dari mata. Saraf optik dari mata menerima sinyal cahaya dari luar dan mengirimkannya ke bagian otak sebagai impuls yang menghasilkan penglihatan.

1. Merokok

Ilustrasi: merokok ternyata salah satu kebiasaan yang secara tak langsung mempengaruhi kesehatan mata. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, merokok juga dapat mempengaruhi kesehatan mata. Merokok ternyata bisa meningkatkan risiko katarak dan mengaburkan lensa mata yang membuat sulit melihat. Selain itu, merokok juga memicu kerusakan di tempat dekat pusat retina, bagian mata yang diperlukan untuk penglihatan.

2. Tidak Mengenakan Kacamata

Menurut American Optometric Association, mengenakan sepasang kacamata hitam yang tepat dengan perlindungan UV sangat diperlukan untuk mencegah masalah penglihatan mata. Saat melangkah keluar di bawah terik matahari tanpa mengenakan kacamata hitam, paparan sinar UV dapat menyebabkan fotokeratitis. Kondisi ini tidak menyebabkan kerusakan permanen pada mata, tetapi mungkin akan menyebabkan gejala seperti mata merah, robekan berlebihan, dan kepekaan berlebihan terhadap cahaya.

3. Menggunakan Perangkat Elektronik Saat Malam

Banyak yang mengalami ketidaknyamanan ketika menatap layar elektronik untuk waktu yang lama, menyebabkan mata berair atau ketegangan mata. Ini dikenal sebagai strain mata digital. Penggunaan berlebihan perangkat elektronik membuat terpapar cahaya biru dari layar yang memengaruhi mata, dan terlalu banyak eksposur dapat mengganggu siklus tidur, sehingga sulit untuk tidur di malam hari.

4. Tidak Makan Sayuran yang Cukup

Diet yang mencakup berbagai sayuran akan meningkatkan kesehatan mata. Sayuran mengandung antioksidan dan vitamin penting yang memiliki efek perlindungan pada retina mata. Buah-buahan juga termasuk, karena dikemas dengan nutrisi seperti vitamin C, vitamin E, seng, vitamin A yang menjaga kesehatan mata.

5. Menggosok Mata

Ketika benda asing masuk ke mata, biasanya cenderung segera menggosok mata. Aktivitas ini mungkin terasa baik untuk sementara waktu, tetapi menggosok mata dengan keras dapat menyebabkan goresan dan distorsi kornea. Sebab, kornea sangat sensitif dan dapat tergores dengan mudah jika sesuatu masuk ke mata.

6. Tidak Cukup Tidur

Insomnia adalah salah satu penyebab yang mencegah mata mendapatkan sirkulasi cairan yang dibutuhkan, hal ini akan menimbulkan pembengkakan. Kurang tidur juga menyebabkan kedutan mata, pembuluh mata yang muncul, dan kondisi langka yang disebut Anterior Ischemic Optic Neuropathy

Sumber: www.jawapos.com