Pandemi virus corona di Indonesia tampaknya belum akan usai dalam waktu dekat. Pasalnya, jumlah kasus positif Covid-19 masih terus bertambah setiap harinya. Dengan kondisi tersebut, menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi merupakan cara cukup bijak agar tidak tertular Covid-19.

Untuk menjaga kekebalan tubuh, dibutuhkan asupan makanan dengan gizi seimbang atau well-balance diet serta aktivitas fisik yang cukup dan tidak berlebihan. Dokter Juwalita menambahkan, makanan yang dikonsumsi pun harus berasal dari bahan makanan segar dan bukan olahan. “Poin penting yang harus diterapkan adalah makan buah dan sayur dalam jumlah yang cukup, 3-5 porsi per hari,”

Selain asupan makanan yang cukup, kebutuhan vitamin dan mineral juga harus dipenuhi untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Salah satu asupan vitamin yang harus diperhatikan adalah vitamin C. Juwalita mengatakan, vitamin C kaya antioksidan yang dapat melawan efek radikal bebas sehingga dapat meningkatkan imun tubuh. Vitamin C juga berperan membantu produksi kolagen dalam kulit. Kolagen ini dapat menjaga kesehatan kulit sebagai lapisan terdepan yang melindungi daya kesehatan tubuh.

Dosis dan sumber asupan vitamin C. Akan tetapi, jumlah vitamin C yang dikonsumsi tidak boleh sembarangan. Sebab, konsumsi vitamin C berlebihan, seperti dari suplemen vitamin dosis tinggi, seringkali menimbulkan efek samping, seperti diare, mual, sakit kepala, nyeri ulu hati, hingga insomnia. “Rata-rata setiap orang membutuhkan 75-90 miligram vitamin C per hari,” terangnya.

 Mengkonsumsi vitamin C alami yang bersumber dari buah-buahan. Sebab, buah segar tidak hanya mengandung vitamin, tapi juga mineral, serat, dan kandungan lain yang bermanfaat bagi tubuh. Dari sekian banyak, salah satu buah dengan kandungan vitamin C cukup tinggi adalah buah jambu kristal atau guava crystal. Hasil riset kandungan gizi yang dilakukan SIG Laboratory pada 2019 menunjukkan, setiap 100 gram buah guava crystal mengandung 22,66 miligram vitamin C, 159,96 miligram kalsium, dan 3,86 miligram zat besi. Jika kita mengonsumsi satu buah guava crystal seberat 300 gram per hari, sudah mampu memenuhi kebutuhan vitamin C harian hingga 70 persen.

Sisanya, tinggal ditambahkan dari sumber lain.

Meskipun mengandung gula, buah memiliki kadar indeks glikemik rendah sampai sedang. Pilih buah yang aman dikonsumsi saat memilih buah untuk dikonsumsi, sebaiknya tidak hanya melihat kandungan nutrisi dan vitaminnya. Faktor keamanan dan kebersihan buah juga harus diperhatikan, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang penularannya bisa terjadi lewat banyak perantara.

Sumber: www.kompas.com